Selasa, 23 April 2013

fantastic four


Fantastic four adalah salah satu film kartun yang mengisahkan empat orang sekawan dengan berbeda, The Fantastic Four adalah tim superhero fiksi muncul dalam buku komik yang diterbitkan oleh Marvel Comics.
Dan buatku, inilah fantasic four
Kami dipertemukan oleh allah, Aku masih ingat, pertemuan kami berawal sekitar  kurang lebih enam tahun yang lalu, kami dipertemukan di smpn 1 garut, tempat ku menuntut ilmu selama tiga tahun, dan selama itu pula aku dan mereka banyak melewatkan waktu bersama sebagai sahabat yang kami namakan “fantastic four”
Kita berasal dari latar belakang yang berbeda, asal sekolah , tempat tinggal, keluarga, dan lingkungan yang sangat bertolak belakang, tapi  inilah yang justru menjadikan persahabatan kita semakin berwarna yang selalu memberikan cerita dan inspirasi yang beragam untuk hidupku. Mereka adalah risa dwi ismira, chaerani fauziah rahmat,efina elisa putrid widodo dan aku sendiri siti rohmah
Risa atau yang biasa dipanggil neng di rumahnya, dia adalah orang yang paling pintar di antara kita, juga di kelas. Dia selalu juara kelas tiap tahun, walaupun kadang labil ada diperingkat 1-3 tapi dia memang sangat pintar, apalagi urusan matemtika dan eksak lainnya, dia memang jagonya. Risa juga adalah ketua kelas yang abadi, sejak awal diangkat jadi ketua kelas dari kelas 1 posisinya tidak tergantikan sampai terakhir kita sekolah dia tetap ketua kelas, walaupun dalam perjalananya dia kadang ingin mengundurkan diri karena sudah terlalu pusing dengan berbagai persoalan di kelas, tapi setiap ada orang yang menggantikannya pasti keadaan kelas semakin tidak baik, jadi risa dengan terpaksa dan terdesak dia kembali menjadi ketua kelas, dia memang pemimpin yang bertanggung jawab. Tapi tak ada gading yang tak retak, risa juga orangnya gampang jatuh cinta, setiap ada cowgan baru yang lebih cemerlang dia pasti suka dan akhirnya jatuh cintalah, itu yang membuat risa terkadang jadi lemah, dia selalu jatuh cinta pada cowok popular yang sudah pasti banyak fans nya. Jadilah risa galau menggalau
Chaerani fauziah atau biasa yang dipanggil teteh dirumahnya, karena memang dia anak pertama dari tiga bersaudara yang semuanya berjenis kelamin perempuan. Dia adalah wanita yang manis, dan aku pastikan dia cewek paling cantik diantara kita berempat. Wawasan chae tentang dunia luar juga luas banget, bahasa inggrisnya jago dan dia juga salah satu cewek pintar. Tapi saying seribu saying, dibalik kesempurnaanya itu hanya satu yang menjadikan dia terlihat sangat kurag yaitu dia kurang bisa berfikir cepat, alias dia telmi (hehe maaf ya chae). Yups untuk urusan yang satu ini dia memang susah banget ngerti kalo kita ngomong, perlu pengulangan beberapa kali biar dia bisa ngerti, terkadang kita juga kesel sama ketelmian dia yang kebangetan. Oiya disamping itu chae juga orangnya pelupa dan terkadang itu semua yang membuat kita bisa ngakak setengah mati karena tingkahnya yang konyol itu
Efina elisa putri widodo, cewek aseli jawa ini bisa dipanggil ayu di rumahnya  Karena dia memang cantik. Efina adalah orang yang mudah akrab dengan siapa saja, mudah bergaul,luwes, dan kocak abis. Sifat efina yang mudah bergaul ini  yang selalu membuat dia menjadi pusat informasi mengenai kecengan kita dan info tentang gossip-gosip yang lagi hangat dibicarakan baik yang muncul kepermukaan ataupun yang tersembunyi. Entah darimana dia tau semua informasi itu, tapi yang jelas semua informasi dari efina memang akurat dan terpercaya. Untuk masalah yang satu ini, efina memang ngeklop banget sama risa, soalnya kalo risa hari ini ngeceng sama satu cowok, nah besoknya efina pasti udah tau siapa nama cowok itu, dia kelas berapa, rumahnya dimana,  lagi deket sama siapa waah pokoknya komplit deh. Tapi bertolak belakang sam chae yang pelupa itu, kalo hari ini efina cerita, pasti besoknya chae lupa atau bahkan gak inget sama sekali, dan biasanya itulah yang terkadang menyebabkan terjadinya perang dingin yang biasanya berlangsung 5 menit per perang.
Dan aku siti rohmah, aku orang yang biasa saja, aku hanya menyayangi mereka sepenuh hati, aku lebih suka melihat tingkah laku mereka yang selalu membuatku tak pernah henti mengaggumi mereka, aku adalah anggota non block yang selalu netral apabila ada perang dingin diantara mereka. Aku juga lebih senang mendengarkan cerita mereka dan berusaha menjadi pihak penenang dan pencari solusi setiap masalah yang kita hadapi.
Kita selalu punya acara sendiri untuk menghabiskan waktu bersama,  bukan jalan-jalan yang menghabiskan uang, atau karaokean di mall itu juga bukan. Tapi yang aku ingat setiap hari jumat kita selalu mengadakan pesta bersama di rumah chae namanya sarimis party, yaitu acara makana mie bersama. Acara itu rutin dilakukan, sebenarnya mie yang kita makan bukan hanya sarimi tapi berbagai macam mie, aku dan risa paling suka empal gentong, sedangkan efina dan chae biasanya lebih suka mie kocok bandung, cara penyajian nya  pun sangat berbeda, aku lebih suka menambahkan saus cabe jadi rasanya pedas sekali, beda sama risa yang nggak suka banget pedas, bahkan terkadang dia membuang lada yang ada di bumbu mienya,  efina dia sangat suka kecap, terkadang warna mie nya jadi item banget saking banyak nya kecap, kalo chae sih dia lebih suka cengek dan cukup satu ada di mangkoknya.
Acara sarimis party juga tidak hanay makan mie saja, tapi juga ada acara nonton film horror, yah kita remaja yang selalu pengen tau film ter up to date horror, sebelum acara nonton dimulai, biasanya di  semua jendela ruangan ditutup pake sperei agar suasana lebih mendukung buat takut, suara tv dikencengin biar kayak di bioskop beneran, terus kita duduk dempetan biar kalo ada adegan yang horror banget bisa ngumpet di belakang badan. Kadang aku heran mereka semua sangat penakut, tapi terus saja memaksakan diri untuk nonton sampe akhir, dan alhasil sepanjang acara nonton pasti berisik sama teriakan mereka yang kadang seperti paduan suara itu.  Dalam acara nonton ini aku memang yang paling berani, terkadang aku sendiri yang bikin parno mereka, untuk yang satu ini chae emang yang paling penakut, jadi terkadang dia gak setuju kalo kita nonton horror di rumahnya, katanya kalo pas kita pulang aura film horornya masih sering kebayang, dan dia harus merasakan aura horror itu sendidrian, tapi namanya kita bertiga yang maksa pasti menang dan chae sendirian pasti kalah, dan acara nonton horror pun selalu berlangsung sampai seterusya.
setelah masa smp berakhir, maka kitapun telah memilih jalan yang berbeda. aku dan efina memilih sekolah di SMAN 1 garut, Risa memilih melanjutkan sekolah di SMAN 1 Tarogong Kidul dan  sementara chae, dia ikut ayahnya yang mengajar di SMAN 2 Tarogong Kidul, dan kita pun berpisah
waktu terus bergulir kita semakin jarang bertemu, semua sibuk dengan kehidupan barunya, berusaha mencari jati diri dan hidup dengan lingkungan baru, kita juga berusaha berdiri sendiri tanpa bayangan teman smp kita dulu. kita juga mulai sibuk dengan status anak SMA yang selalu punya banyak tugas sekolah yang sampai menumpuk dan akhirnya kita semakin jauh.
komunikasi yang terjalin sudah sangat jarang, aku walaupun satu sekolah dengan efina, tapi jujur saja aku jarang bertemu dengan dia, hanya sesekali untuk say hello dan menanyakan keadaan masing-masing saja itu jarang.
dan akhirnya setelah 3 bulan tidak bertemu kita sepakat untuk reuni, dengan segala kesibukan yang kita hadapi akhirnya waktu itu datang juga, dengan segala rasa rindu yang sangat dalam, semua cerita yang ingin terucap saat kita bertemu. awalnya semua baik-baik saja kita saling bercerita dengan kehidupan masing-masing tetapi setelah beberapa lama suasana semakin berbeda, cerita yang kita hadirkan mulai tidak nyambung, sangat berbelit dan mulai tidak searah. akhirnya sesuatu yang ku takutkan terjadi, kita mulai sering menceritakan sahabat baru kita, menganggap mereka lebih baik, dan sepertinya sahabat baru mereka bisa menggantikan posisi masing-masing.
dan semua memang terjadi, kita punya sahabat baru, dan sangat sibuk dengan semua teman SMA kita, intensitas pertemuan kitapun semakin berkurang sampai akhirnya tidak bertemu lagi, teteapi dari setiap mulut merka selalu mengautarakan rasa rindu dan kangen ingin bertemu, dan mungkin waktu memeang tidak pernah berpihak pada kita, sesekali kita memang bertemu tapi sebentar dan akhirnya kembali hilang.
sekarang sudah hamper satu tahun aku tidak pernah bertemu lagi dengan mereka, walaupun sesekali kita sering berkomunikasi lewat facebook atau yang lainnya. kini yang aku tahu risa si anak jenius itu sedang kuliah di polban efina teman sepanjang masa ku dia kuliah di polban juga tapi jurusan bahasa inggris, chaerani si cerdas yang “aneh” itu kuliah di poltekes
walaupun kita sudah mempunyai sahabat baru dan sebuah kehidupan baru, tapi didalam hatiku aku tetap percaya, bahwa ada satu tempat untuk mereka yang tak akan pernah bisa tergantikan oleh siapapun juga, dihati ini tetap bersemayam semua cerita dan kisah sebuah persahabatan yang tulus yang tetap akan tersimpan rapat dengan kekuatan cinta dan kasih sayang untuk sebuah nama “fantastic four”
pesan ku adalah, jagalah setiap moment dalam kehidupan kita, lakukan yang terbaik selagi kita bisa, karena hidup itu berputar, maka ketika kita dekat jagalah mereka dan ketika kita jauh simpanlah semua harapan mereka sampai nanti pada saatnya allah akan memeprtemukan kita dalam keadaan yang paling baik.





1 komentar: